CARA MENGINSTAL WINDOWS 7 PADA PARTISI UEFI/GPT

Biasanya saat Saya mencoba untuk menginstal sebuah perangkat komputer yang  sistem BIOS-nya sudah menggunakan UEFI. Namun, saat proses format untuk pengcopyan semua file Windows, proses penginstalan tidak  berlanjut. Keterangannya bertuliskan “Windows cannot be installed to Disk blablabla”. Setelah Saya mengeceknya beberapa kali, ternyata sistem operasi Windows sebelumnya di install menggunakan sistem GPT/UEFI. 

Sistem UEFI/GPT ini memang tergolong sistem penyimpanan baru pada hardisk. Yang dulunya kita kenal hanya MBR, kini adalagi bernama GPT. Untuk komputer yang masih bisa masuk ke sistem operasi Windowsnya, perubahan partisi dari GPT ke MBR memang mudah untuk dilakukan. Tapi, yang menjadi masalah komputer ini sudah rusak sistem operasinya, jadi tidak memungkinkan lagi untuk  masuk ke Windows yang terinstal sebelumnya. Cara lain untuk memformatnya adalah dengan membuka hardisknya, lalu kemudian memasangnya ke komputer lain dan diformat pada komputer tersebut. Tapi, cara ini  ribet dan akan menghabiskan banyak waktu.

Untuk Menginstal sistem operasi Windows 7 di komputer yang memiliki partisi UEFI/GPT. Caranya ini  adalah dengan membuat sistem operasi Windows 7 yang support dengan UEFI/GPT. Mau tahu bagaimana cara membuat Windows 7 UEFI/GPT?, Silahkan Anda simak di bawah ini selengkapnya.

Cara membuat sistem operasi Windows 7 support UEFI/GPT

– Langkah pertama yang harus  Anda lakukan adalah menyiapkan flashdisk yang berukuran minimal 4GB.

– Langkah selanjutnya adalah harus mendownload program yang bernama “Rufus”. Ini adalah tools yang banyak digunakan untuk menconvert sistem operasi Windows dari bentuk DVD/CD ke flashdisk. Sehingga memungkinkan Anda untuk menginstal Windows menggunakan flashdisk. Tools Rufus ini juga memiliki fitur yang bisa merubah format Windows 7 Anda agar bisa terinstal pada partisi UEFI/GPT.

– Silahkan Anda buka program Rufus tersebut.

– Silahkan Anda pilih drive dari flashdisk Anda pada opsi Device yang pertama. Untuk opsi yang kedua ini yang penting untuk Anda pilih perubahan menjadi “GPT Partition Scheme For UEFI Computer”. Untuk File system dan cluster biarkan default.

– Opsi selanjutnya adalah Anda harus meload sistem operasi Windows yang ingin Anda install. Anda bisa memilih file ISO atau dari optical drive (DVD) Anda. Dalam contoh ini Saya memilih file ISO Windows 7 dengan versi 64bit. Kenapa harus 64bit? Ini karena partisi GPT/UEFI hanya support untuk Windows 64bit saja.

– Langkah selanjutnya adalah klik tombol “Start” yang ada di bawah ini untuk memulai proses pembuatan installer Windows 7 support UEFI/GPT.

– Jika proses telah selesai, langkah selanjutnya adalah dengan cabut flashdisk Anda dan pasang pada komputer atau laptop yang ingin Anda install.

– Masuk pada BIOS laptop atau komputer tersebut, dan pilih opsi untuk boot pertama boot pertama yaitu “UEFI : USB Generic Flashdisk”, atau pilih saja yang sesuai dengan tipe atau nama dari flashdisk Anda tersebut.

Silahkan Anda lanjutkan proses intalasi Windows 7 UEFI/GPT tersebut, pasti akan berhasil. Selamat mencoba.

Download Link Rufus

Read More

Setting Firewall yang sering dipakai Pada Linux

Dibawah ini beberapa konfigurasi firewall (iptables) yang sering digunakan pada linux

Allow Established and Related Incoming Connections
sudo iptables -A INPUT -m conntrack --ctstate ESTABLISHED,RELATED -j ACCEPT

Allow Established Outgoing Connections
sudo iptables -A OUTPUT -m conntrack --ctstate ESTABLISHED -j ACCEPT

Internal to External
sudo iptables -A FORWARD -i eth1 -o eth0 -j ACCEPT

Drop Invalid Packets
sudo iptables -A INPUT -m conntrack --ctstate INVALID -j DROP

Block an IP Address
sudo iptables -A INPUT -s 15.15.15.51 -j DROP

Block Connections to a Network Interface
iptables -A INPUT -i eth0 -s 15.15.15.51 -j DROP

Service: SSH
Allow All Incoming SSH
sudo iptables -A INPUT -p tcp --dport 22 -m conntrack --ctstate NEW,ESTABLISHED -j ACCEPT
sudo iptables -A OUTPUT -p tcp --sport 22 -m conntrack --ctstate ESTABLISHED -j ACCEPT

Allow Incoming SSH from Specific IP address or subnet
sudo iptables -A INPUT -p tcp -s 15.15.15.0/24 --dport 22 -m conntrack --ctstate NEW,ESTABLISHED -j ACCEPT
sudo iptables -A OUTPUT -p tcp --sport 22 -m conntrack --ctstate ESTABLISHED -j ACCEPT

Allow Outgoing SSH
sudo iptables -A OUTPUT -p tcp --dport 22 -m conntrack --ctstate NEW,ESTABLISHED -j ACCEPT
sudo iptables -A INPUT -p tcp --sport 22 -m conntrack --ctstate ESTABLISHED -j ACCEPT

Allow Incoming Rsync from Specific IP Address or Subnet
sudo iptables -A INPUT -p tcp -s 15.15.15.0/24 --dport 873 -m conntrack --ctstate NEW,ESTABLISHED -j ACCEPT
sudo iptables -A OUTPUT -p tcp --sport 873 -m conntrack --ctstate ESTABLISHED -j ACCEPT

Service: Web Server
Allow All Incoming HTTP
sudo iptables -A INPUT -p tcp --dport 80 -m conntrack --ctstate NEW,ESTABLISHED -j ACCEPT
sudo iptables -A OUTPUT -p tcp --sport 80 -m conntrack --ctstate ESTABLISHED -j ACCEPT

Allow All Incoming HTTPS
sudo iptables -A INPUT -p tcp --dport 443 -m conntrack --ctstate NEW,ESTABLISHED -j ACCEPT
sudo iptables -A OUTPUT -p tcp --sport 443 -m conntrack --ctstate ESTABLISHED -j ACCEPT

Allow All Incoming HTTP and HTTPS
sudo iptables -A INPUT -p tcp -m multiport --dports 80,443 -m conntrack --ctstate NEW,ESTABLISHED -j ACCEPT
sudo iptables -A OUTPUT -p tcp -m multiport --dports 80,443 -m conntrack --ctstate ESTABLISHED -j ACCEPT
Service: MySQL
Allow MySQL from Specific IP Address or Subnet

sudo iptables -A INPUT -p tcp -s 15.15.15.0/24 --dport 3306 -m conntrack --ctstate NEW,ESTABLISHED -j ACCEPT
sudo iptables -A OUTPUT -p tcp --sport 3306 -m conntrack --ctstate ESTABLISHED -j ACCEPT

Allow MySQL to Specific Network Interface
sudo iptables -A INPUT -i eth1 -p tcp --dport 3306 -m conntrack --ctstate NEW,ESTABLISHED -j ACCEPT
sudo iptables -A OUTPUT -o eth1 -p tcp --sport 3306 -m conntrack --ctstate ESTABLISHED -j ACCEPT

Service: PostgreSQL
PostgreSQL from Specific IP Address or Subnet
sudo iptables -A INPUT -p tcp -s 15.15.15.0/24 --dport 5432 -m conntrack --ctstate NEW,ESTABLISHED -j ACCEPT
sudo iptables -A OUTPUT -p tcp --sport 5432 -m conntrack --ctstate ESTABLISHED -j ACCEPT

Allow PostgreSQL to Specific Network Interface
sudo iptables -A INPUT -i eth1 -p tcp --dport 5432 -m conntrack --ctstate NEW,ESTABLISHED -j ACCEPT
sudo iptables -A OUTPUT -o eth1 -p tcp --sport 5432 -m conntrack --ctstate ESTABLISHED -j ACCEPT

Service: Mail
Block Outgoing SMTP Mail
sudo iptables -A OUTPUT -p tcp --dport 25 -j REJECT

Allow All Incoming SMTP
sudo iptables -A INPUT -p tcp --dport 25 -m conntrack --ctstate NEW,ESTABLISHED -j ACCEPT
sudo iptables -A OUTPUT -p tcp --sport 25 -m conntrack --ctstate ESTABLISHED -j ACCEPT

Allow All Incoming IMAP
sudo iptables -A INPUT -p tcp --dport 143 -m conntrack --ctstate NEW,ESTABLISHED -j ACCEPT
sudo iptables -A OUTPUT -p tcp --sport 143 -m conntrack --ctstate ESTABLISHED -j ACCEPT

Allow All Incoming IMAPS
sudo iptables -A INPUT -p tcp --dport 993 -m conntrack --ctstate NEW,ESTABLISHED -j ACCEPT
sudo iptables -A OUTPUT -p tcp --sport 993 -m conntrack --ctstate ESTABLISHED -j ACCEPT

Allow All Incoming POP3
sudo iptables -A INPUT -p tcp --dport 110 -m conntrack --ctstate NEW,ESTABLISHED -j ACCEPT
sudo iptables -A OUTPUT -p tcp --sport 110 -m conntrack --ctstate ESTABLISHED -j ACCEPT

Allow All Incoming POP3S
sudo iptables -A INPUT -p tcp --dport 995 -m conntrack --ctstate NEW,ESTABLISHED -j ACCEPT
sudo iptables -A OUTPUT -p tcp --sport 995 -m conntrack --ctstate ESTABLISHED -j ACCEPT

Read More

Cara Menghubungkan Dua Komputer

Metode 1 Ethernet

Hubungkan kabel ethernet. Untuk menghubungkan dua komputer yang tidak memiliki akses ke jaringan yang terbagi, Anda dapat menggunakan kabel ethernet untuk membuat hubungan langsung antara dua komputer melalui porta (alias port) ethernet.

• Beberapa komputer memerlukan kabel khusus bernama crossover. Kabel ini khusus karena dirakit terbalik. Porta ethernet memiliki masukan dan keluaran, dan kabel crossover dirakit agar keluaran dari satu komputer menjadi masukan pada komputer lain.
• Komputer masa kini kebanyakan tidak perlu kabel crossover, karena telah menggunakan Auto-Medium Dependent Interface Crossover (Auto-MDIX) dan akan mengatur secara otomatis porta ethernet.
• Kebanyakan komputer Macintosh masa kini tidak perlu kabel crossover.
• Jika Anda tidak yakin, periksa dokumentasi komputer Anda untuk melihat jenis kabel yang Anda perlukan. Jika dokumentasinya tidak tersedia, gunakan kabel crossover. Porta ethernet yang mendeteksi sendiri akan bekerja dengan kabel crossover layaknya kabel biasa.

Metode 2 Windows Vista, 7, 8

Hubungkan kedua komputer menggunakan kabel crossover. Salah satu komputer yang terhubung harus menggunakan Windows Vista, 7, atau 8.

Buka Network and Sharing Center. Jika Anda menghubungkan komputer Windows Vista dan 7, gunakan Windows 7 untuk melakukan tahap ini.

• Klik Start > Control Panel. Pada kotak pencarian, ketik "Network", dan klik pada Network and Sharing Center.

Pilih jaringan Anda. Pada peta jaringan yang muncul di bagian atas Network and Sharing Center, klik ganda pada ikon Unidentified Network.

• Jika Anda memiliki lebih dari satu jaringan, ikon ini akan bernama Multiple Networks.

Aktifkan penjelajahan jaringan. Jika fitur ini dan fitur berbagi berkas dinonaktifkan, pada Network klik kotak informasi yang berisi pesan Network discovery and file sharing are turned off. Network computers and devices are not visible. Click to change..., lalu klik Turn on network discovery and file sharing. Jika Anda dimintai kata sandi Administrator, masukkan kata sandi Anda dan berikan konfirmasi jika diminta.

• Catatan: Jika salah satu komputer Anda adalah komputer Windows XP, perlu waktu beberapa lama sebelum komputernya muncul di jendela Network. Anda mungkin harus mengatur komputer Windows XP seperti dijelaskan di bawah ini.

Metode 3 Windows XP

Bukalah Control Panel dengan cara mengeklik Start > Settings atau Control Panel, lalu Control Panel.

Klik ganda System, dan pilih tab Computer Name. Masukkan nama setiap komputer dan nama workgroup.

• Nama komputer harus unik, namun nama workgroup harus sama.

Aturlah koneksi jaringan. Dari Control Panel, klik ganda Network Connections, dan hubungkan komputer dengan kabel crossover.

• Jika salah satu mesin berstatus "Disconnected", kabelnya mungkin rusak atau tidak dimasukkan dengan baik.

Aktifkan pembagian berkas. Klik kanan ikon sambungan jaringan, dan pilih Properties. Klik Advanced > Windows Firewall Settings.

• Pada jendela Windows Firewall Settings, klik Exceptions, dan pastikan Printer and File Sharing sudah terpilih.
• Mungkin diperlukan beberapa waktu untuk mendapatkan alamat IP dan menampilkan komputer di jendela Network Connections.
• Catatan: Jika Anda menghubungkan dua komputer Windows XP, Anda harus melakukan langkah di atas pada kedua komputer.

Metode 4 Macintosh OS X

Hubungkan komputer. Hubungkan kabel ethernet dari komputer dengan porta ethernet satu ke komputer dengan porta ethernet lainnya.

• Jika komputer Anda tidak memiliki kabel ethernet, Anda juga bisa menggunakan adaptor USB ethernet.

Aturlah pengaturan jaringan. Pada setiap komputer, di panel Network Preferences, pilih Show Network Port Configurations dan pastikan Built-in Ethernet telah dicentang.

• Jika ethernet sudah aktif, ethernet akan ditampilkan di panel Network Status di Network System Preferences.

Aktifkan pembagian berkas. Buka jendela Sharing Preferences di salah satu mesin, dan aktifkan Personal File Sharing. Catatlah alamat komputer, seperti "afp://192.168.0.2" (afp adalah singkatan dari Apple File Protocol).

Aturlah komputer kedua.

• Dalam jendela Finder di OS X 10.3 atau lebih baru, klik ikon Network di bilah pinggir.
• Saat seluruh komputer sudah dimuat, cari nama komputer yang pertama kali Anda atur, dan klik komputer tersebut.
• Anda mungkin dimintai kata sandi Anda.
• Dialog lain akan muncul dengan volume yang tersedia. Pilih salah satu atau semuanya, dan masing-masing ikonnya akan muncul sebagai partisi.

Metode 5 Menggunakan Komputer Macintosh Sebagai Server

Bagikan komputer sebagai server. Keuntungannya adalah ikon penyimpanan dari komputer lain akan muncul di desktop sebagai volume.

Pilih Connect to Server dari menu Go.

• Sebuah dialog akan muncul dengan daftar server favorit. Jika alamat IP mesin target Anda tidak muncul dalam daftar, klik Browse dan masukkan alamat IP dari mesin tersebut ke kotak Server Address.

Klik Connect. Dialog yang meminta kata sandi akan muncul. Masukkan kata sandi Anda.

• Sebuah dialog akan muncul dan menampilkan pilihan volume pada mesin target. Setelah ikonnya muncul di destop, perlakukanlah mereka selayaknya Anda memperlakukan media penyimpanan lain.

Read More

Repository Debian 7 Wheezy

KAMBING

deb http://kambing.ui.ac.id/debian/ wheezy main contrib non-free
deb http://kambing.ui.ac.id/debian/ wheezy-updates main contrib non-free
deb http://kambing.ui.ac.id/debian-security/ wheezy/updates main contrib non-free

Read More

Cara Menghubungkan 2 Komputer

Video Cara Menghubungkan 2 Komputer

Read More